Petani Desa Bulawan Dua Merasa Senang Saat Babinsa Berkunjung

Boltim314 views

B O L T I M – Musim panen jagung di Kabupaten Boltim telah tiba. Jagung merupakan salah satu komoditas pertanian yang banyak ditanam warga Desa Bulawan Dua Kecamatan Kotabunan Kabupaten Boltim, Selasa (19/03/2019).

Panen hari ini di Desa Bulawan Dua hasilnya bagus, berlimpah dan mudah dipasarkan. Setelah tiba musim panen petani Desa Bulawan Dua lebih dulu membersihkan kotoran yang menempel di jagung lalu memilih biji jagung yang bagus sebelum menjual hasil panen mereka.

Babinsa Desa Bulawan Dua Serda Sutoyo, anggota Koramil 1303-05/Kotabunan bergerak lebih cepat mendampingi petani untuk mengupas jagung di areal sawah yang luasnya mencapai 1 hektar, milik Ibu Mirna Potabuga warga Desa Bulawan Dua Kecamatan Kotabunan.

Nampak disini Serda Sutoyo dan petani bekerja sama mengupas serta memilah biji jagung serta membersihkan bulunya dengan penuh semangat, mengingat hasil panen kali ini memuaskan.

Saat dilapangan Babinsa Serda Sutoyo mengatakan, Sebelum dipanen, kelobot buah jagung di kupas dan di pangkas bagian atasnya. Hal ini bertujuan untuk mempercepat proses pengeringan jagung. Setelah beberapa hari di pohon dan bijinya telah mengering barulah dilakukan pemetikan.

“Pemetikan buah jagung yang dilakukan dengan memetik buahnya saja untuk lebih mudah diangkut menggunakan karung. Setelah selesai buah jagung yang telah dikemas dalam karung, diangkut dengan menggunakan sepeda motor, ataupun dipikul ke rumah pemilik lahan. Sesampainya di rumah, jagung sudah diolah tersebut langsung dijemur untuk mengantisipasi adanya biji yang belum kering,” ungkap Babinsa.

Ibu Mirna Potabuga pemilik lahan merasa sangat senang dengan pendampingan dari Babinsa Koramil Kotabunan, sebab pekerjaan menjadi cepat selesai karena mendapat tambahan tenaga dan terasa tidak ada jarak diantara kita sehingga segala kendala apapun yang di alami petani selalu dapat terselesaikan. Jika pada saat tanam jagung petani tidak pernah kesulitan dalam memperoleh pupuk ataupun obat-obatan.

“Dengan turunnya Babinsa ke sawah membantu petani tentu saja memberi semangat tersendiri bagi para petani. Meskipun panas menyengat tak pernah dihiraukan semangat Babinsa sungguh luar biasa,” Ucap Ibu Mirna

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *