Manokwari. kasuari18-tniad.mil.id – Untuk memperkuat jalinan sinergitas antara Pemerintah Provinsi Papua Barat (Pemprov PB) dan Kodam XVIII/Kasuari, Pangdam Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han) mengajak Gubernur Provinsi Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan dan para pejabat Pemprov PB untuk melihat dari dekat kompleks Markas Komando (Mako) Kodam XVIII/Kasuari yang berada di Arfai 1, Manokwari, Papua Barat, sekaligus olahraga bersama disana, pada Jumat (26/3/2021) pagi.
Rangkaian kegiatan di Makodam ini dimulai dengan foto bersama Pangdam beserta para pejabat Kodam dan Gubernur beserta para pejabat Pemprov PB. Kemudian dilakuan senam peregangan dan dlanjutkan dengan olah raga jalan kaki berkeliling kompleks Makodam.
Dalam kegiatan olah raga jalan kaki bersama ini, para tamu undangan (Gubernur dan para pejabat Pemprov PB) ditunjukkan berbagai sarana prasarana yang dimiliki Kodam XVIII/Kasuari, seperti tempat ibadah (Masjid dan Gereja), Ruang Fitness “Simon Mansim”, Lapangan Tembak Pistol “Lodewijk Mandatjan”, Gedung Perkantoran Kodam, juga Kebun Wisata dan Ketahanan Pangan “Kasuari Green”. Di penghujung olaraga, Gubernur mendapatkan ‘tanda mata’ dari Pangdam XVIII/Kasuari, berupa Topi dan Jaket Kodam XVIII/Kasuari.
“Tadi Bapak Gubernur sudah melihat bagaimana kompleks Makodam XVIII/Kasuari. Pertama, kami mengucapkan terima kasih, dimana Bapak Gubernur sebagai orang tua kami, bapak kami di sini, dan sudah banyak membantu memberikan sumbangan berupa hibah ke Kodam. Ini luar biasa dan kami masih banyak membutuhkan beberapa titik untuk pembangunan dan lain sebagainya, sehingga Kodam XVIII/Kasuari semakin profesional dan lengkap, sama seperti Kodam-Kodam yang lainnya,” ucap Pangdam XVIII/Kasuari.
Lebih lanjut dikatakan, masih banyak beberapa titik (sarana prasarana) yang perlu bantuan dari Gubernur Papua Barat, misalnya GOR (Gedung Olah Raga) dan kolam renang, yang selain dipergunakan untuk mendukung kegiatan personel Kodam dalam rangka mewujudkan profesionaisme prajurit, juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat umum, sekaligus dapat mendukung Pemprov dalam mencetak atlet-atlet berprestasi dari Provinsi Papua Barat.
*Gubernur Diangkat Jadi Warga Kodam*
“Sekali lagi, kita Kodam XVIII/Kasuari siap bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Papua Barat untuk membangun tanah Papua Barat. Karena kita butuh bersinergi, berintegrasi, dan berkolaborasi untuk memajukan tanah Papua Barat ini,” sambungnya.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan mengucapkan terima kasih atas undangan dan ajakan Pangdam untuk berolahraga bersama di kompleks Makodam XVIII/Kasuari.
“Terima kasih karena sudah diajak untuk berolahraga di Kodam XVIII/Kasuari. Pertama saat kita melihat Kodam ini dari depan tidak cukup luas, namun saat kita masuk, kemudian tadi kita berjalan mengelilingi Makodam cukup _hosa-hosa_ (ngos-ngosan/terengah-engah) juga. Medannya cukup menantang, ada naik dan turun. Tentunya ini membuktikan bahwa Kodam ini cukup luas,” ucap Gubernur Dominggus Mandacan.
“Yang Bapak Panglima sampaikan tadi, memang tahun ini juga kita berharap ada pengaspalan di dalam kompleks Makodam ini. Artinya, yang mana menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi, nanti kita akan memberikan dukungan. Dari sekian apa yang diharapkan oleh Bapak Panglima tadi, paling tidak satu atau dua kita bisa dukung,” ungkapnya.
“Hari ini kita diajak untuk berolahraga. Kalau tidak, memang susah juga untuk kita mau berolahraga sendiri-sendiri. Olahraga ini untuk mendapatkan jiwa, jantung, dan tubuh yang sehat. Saat berolahraga, kita sekaligus melihat tanaman-tanaman yang ditanam dan itu luar biasa. Dengan adanya Kodam XVIII/Kasuari ini, sudah banyak memberikan keamanan di Papua Barat, termasuk Polda, ASN, dan komponen bangsa lainnya juga ikut berperan,” tutup Gubernur.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kasdam XVIII/Kasuari Brigjen TNI Djoko Andoko, Irdam Brigjen TNI Steve C. Parengkuan, Kapoksahli Brigjen TNI Drajad Brima Yoga, S.I.P., M.H, para Asisten dan Kabalakdam XVIII/Kasuari, Asisten III Provinsi Papua Barat, Kadis Pertanian, juga Kepala Balitbangda Provinsi Papua Barat.
(Pendam XVIII/Ksr)
