B O L T I M – – Program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dijalankan oleh Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD ke-120 Kodim 1303/Bolaang Mongondow hampir mendekati tahap penyelesaian. Salah satu rumah yang hampir rampung adalah milik Suman Laya (42), warga Desa Modayag Tiga Kabupaten Boltim, Rabu (22/05/2024).
Bapak Suman Laya adalah seorang petani berusia 42 tahun, telah lama berharap rumahnya bisa menjadi tempat tinggal yang layak dan aman. Selama bertahun-tahun, ia tinggal di rumah yang atapnya bocor dan dindingnya rapuh. Setiap musim hujan tiba, Suman Laya selalu khawatir akan keselamatan dirinya.
“Ketika pertama kali diberi tahu bahwa rumah saya akan diperbaiki oleh Satgas TMMD, saya hampir tidak percaya. Ini seperti mimpi yang menjadi kenyataan,” kata Bapak Suman dengan mata berkaca-kaca. “Saya sangat berterima kasih kepada TNI yang telah membantu saya. Ini adalah anugerah yang sangat luar biasa,” ujarnya.
Anggota Satgas TMMD ke-120 Kodim 1303/Bolmong bekerja tanpa kenal lelah, bergotong royong bersama warga setempat untuk memperbaiki rumah Bapak Suman. Mereka mengganti atap, memperkuat dinding, dan memperbaiki lantai, memastikan setiap sudut rumah menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk ditinggali. Semangat kebersamaan ini menciptakan hubungan yang erat antara TNI dan warga desa.
“Kami tidak hanya membangun rumah, tetapi juga membangun harapan,” ujar Letkol Inf Fahmil Harris SIP, Komandan Satgas TMMD ke-120 Kodim 1303/Bolmong. “Melihat senyum Bapak Suman dan warga lainnya adalah kepuasan terbesar bagi kami. Kami berkomitmen untuk terus membantu masyarakat dalam meningkatkan kualitas hidup mereka,” Ucap Dansatgas.
Sementara itu, Kepala Desa Modayag Tiga Hariyanto Mamonto S. AP mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Apa yang dilakukan oleh Satgas TMMD sangat berarti bagi kami. Ini lebih dari sekadar perbaikan rumah, ini adalah simbol kebersamaan dan kepedulian. Kami merasa tidak sendiri dalam menghadapi kesulitan,” tuturnya.
Dengan hampir selesainya rehab RTLH ini, rumah Bapak Suman kini berdiri kokoh, siap menjadi tempat berlindung yang aman dan nyaman. Proyek ini tidak hanya membawa perubahan fisik tetapi juga memperkuat semangat gotong royong dan solidaritas di Desa Modayag Tiga.
“Terima kasih TNI, terima kasih kepada semua yang telah membantu. Saat ini saya sudah bisa berharap untuk tidur nyenyak tanpa rasa takut,” kata Bapak Suman dengan penuh haru. Keberhasilan ini adalah bukti nyata bahwa dengan kerja sama dan kepedulian, kita bisa mewujudkan mimpi dan harapan bersama.
