B O L S E L – – Pembangunan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Desa Pilolahunga Kecamatan Posigadan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, terus menunjukkan progres positif sebagai bagian dari upaya memperkuat ekonomi kerakyatan di tingkat desa.
Pada Rabu (31/12/2025), pembangunan koperasi milik Desa Pilolahunga tersebut telah mencapai 30 persen. Kegiatan pembangunan hari ini difokuskan pada pengecoran slop hebel bagian belakang bangunan, yang merupakan tahapan penting dalam struktur gedung koperasi.
Gedung KDKMP dibangun di atas lahan milik desa seluas 30 x 28 meter, dengan luas bangunan 30 x 20 meter. Proses pengerjaan dilakukan secara bertahap dengan melibatkan lima orang pekerja, yang bekerja dengan penuh semangat dan tanggung jawab.
Dalam proses pembangunan, Babinsa Koramil setempat turut berperan aktif melakukan pendampingan dan pemantauan di lapangan, guna memastikan kegiatan berjalan aman, tertib, dan sesuai rencana. Kehadiran Babinsa juga menjadi bentuk dukungan moril bagi para pekerja dan pemerintah desa, sekaligus memperkuat sinergi TNI dengan masyarakat.
Komandan Kodim 1303/Bolmong Letkol Inf Manashe Lomo SH MIP mengapresiasi keterlibatan Babinsa dan Koramil 1303-17/Posigadan dalam mendukung pembangunan desa tersebut.
“Melalui peran Babinsa dan Koramil, TNI hadir untuk mendampingi dan mendukung setiap program pembangunan di wilayah. Pembangunan Koperasi Desa Merah Putih ini diharapkan menjadi penggerak ekonomi masyarakat, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh warga Desa Pilolahunga,” ujar Dandim.
Lebih lanjut disampaikan, pendampingan yang dilakukan Babinsa bukan hanya sebatas pengawasan, namun juga sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat dalam mendukung pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
“Ke depan, KDKMP Desa Pilolahunga diharapkan dapat menjadi pusat aktivitas ekonomi desa, mendukung pengembangan usaha mikro, serta memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan,” tutur Dandim.
Dengan terus berjalannya pembangunan sesuai tahapan, sinergi antara pemerintah desa, masyarakat, dan TNI melalui Koramil dan Babinsa menjadi kunci utama terwujudnya desa yang mandiri, produktif, dan berdaya saing.





