KOTAMOBAGU – – Langkah besar kembali diambil oleh Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow melalui Pj Bupati Bolmong dr. Jusnan C. Mokoginta, M.A.R.S untuk mempercepat penanganan kemiskinan di wilayahnya. Bersama dengan Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 1303/Bolmong Letkol Inf Fahmil Harris SIP, sebuah Memorandum of Understanding (MoU) resmi ditandatangani sebagai bentuk kolaborasi untuk menuntaskan permasalahan sosial yang masih dihadapi masyarakat, salah satunya melalui program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Kamis (24/10/2024).
Bertempat di Ruang Data Makodim 1303/Bolaang Mongondow, Dandim 1303/Bolmong Bersama Pj Bupati Bolmong saling bertukar dokumen penting tersebut, sebuah simbol dari sinergi yang kuat antara TNI dan pemerintah daerah. Program RTLH ini tak sekadar renovasi fisik, tetapi membawa harapan baru bagi keluarga-keluarga yang selama ini tinggal dalam keterbatasan. Dengan bantuan dari Pemkab Bolmong dan para prajurit TNI, nantinya puluhan rumah yang tak layak huni akan segera disulap menjadi tempat tinggal yang lebih layak untuk dihuni.
Pj Bupati Bolaang Mongondow dr. Jusnan C. Mokoginta, M.A.R.S dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mempercepat penanganan kemiskinan. “Ini bukan hanya tentang rumah yang direnovasi, tapi tentang martabat manusia yang harus kita jaga. Saya percaya, dengan keterlibatan TNI, proses pembangunan ini akan lebih cepat dan tepat sasaran,” ujarnya penuh semangat.
Sementara itu, Dandim 1303/Bolmong Letkol Inf Fahmil Harris SIP yang turut juga menyampaikan sambutannya menggarisbawahi komitmen TNI untuk hadir membantu masyarakat. “Kami selalu siap mendukung pemerintah dalam berbagai program sosial, terutama untuk memastikan setiap warga negara bisa hidup dengan layak. Kegiatan RTLH ini adalah salah satu wujud nyata TNI selalu berada di tengah-tengah rakyat,” ujar Dandim Bolmong.
Tak hanya sekadar tanda tangan di atas kertas, kerja sama ini memiliki arti mendalam bagi masyarakat. Kegiatan RTLH menjadi bagian dari strategi besar yang melibatkan seluruh elemen, termasuk para prajurit TNI yang akan langsung turun tangan dalam proses pembangunan dan renovasi rumah. Bagi banyak keluarga, rumah baru ini bukan sekadar atap pelindung, tapi juga simbol harapan untuk masa depan yang lebih baik.
Kegiatan ini diharapkan menjadi contoh sukses dari kerja sama lintas sektor yang berfokus pada kemanusiaan. Ke depan, Pemkab Bolmong dan TNI berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan program, memastikan semakin banyak keluarga yang terbantu dan bangkit dari jerat kemiskinan.
