Kodam XVIII/Kasuari Gencar Laksanakan Serbuan Vaksin, Animo Masyarakat Cukup Tinggi

Berita116 Dilihat

Manokwari. kasuari-18.tniad.mil.id – Kodam XVIII/Kasuari, melalui Kesehatan Kodam (Kesdam) XVIII/Kasuari terus menerus gencarkan serbuan vaksinasi Covid-19 terhadap masyarakat di Papua Barat.

Kali ini serbuan vaksinasi kembali digelar dengan menyasar masyarakat yang berada di Balai Kampung Aimasi, SP3, Manokwari, Papua Barat, Kamis (22/07/2021).

Kapten Ckm Ali Mustain selaku Kasi Yankes Kodam XVIII/Kasuari yang ditemui disela-sela pelaksanaan vaksinasi menyebutkan bahwa kegiatan serbuan vaksinasi kepada seluruh lapisan masyarakat ini diharapkan akan tercipta herd immunity atau kekebalan komunal, guna menekan jumlah positif Covid-19 di Papua Barat khususnya Manokwari.

Ia menambahkan, sebagaimana diketahui saat ini penyebaran Covid-19 terus menunjukkan peningkatan diberbagai wilayah, termasuk di Papua Barat.

“Untuk itu, kesadaran masyarakat untuk ikut menyukseskan program serbuan vaksinasi sangat diperlukan sebagai salah satu upaya dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Masyarakat tidak perlu khawatir karena Pemerintah menjamin vaksin yang diberikan aman dan dapat memberikan manfaat,” ujarnya.

Ali juga mengatakan, untuk kegiatan vaksin kali ini menggunakan vaksin Sinovac dengan target 500 orang dapat tervaksin.

“Kita lihat sendiri, animo masyarakat yang berada di SP3 dan sekitarnya cukup tinggi karena dari awal kita buka pendaftaran masyarakat lumayan banyak yang mengantri. Hari ini kami menargetkan 500 orang dan dalam pelaksanaannya tetap kita utamakan protokol kesehatan,” ungkapnya.

Sementara itu Yosep Kasi, masyarakat yang berasal dari SP 4 Udapi Hilir menyatakan rasa terimakasihnya kepada Pemerintah dan Pangdam XVIII/Kasuari yang telah menyelenggarakan serbuan vaksin.

“Di sini saya ucapkan terima kasih kepada Pemerintah yaitu Gubernur Provinsi Papua Barat dan Pangdam XVIII/Kasuari karena sudah menyelenggarakan kegiatan. Kami juga berharap semoga pelaksanaan vaksinasi seperti ini dapat diselenggarakan di tempat-tempat lainnya agar masyarakat di Manokwari ini tetap sehat selalu dan bisa beraktifitas seperti biasanya,” kata Yosep.

(Pendam XVIII/Ksr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *