Ibu Asti Ucap Syukur Atas Rehab Rumahnya oleh Satgas TMMD 120

Boltim, Uncategorized134 Dilihat

B O L T I M – – Ibu Asti Agoan, seorang warga Desa Modayag Tiga, Kabupaten Boltim, diliputi rasa syukur yang sangat mendalam. Rumahnya yang dulu tidak layak huni, kini telah direnovasi oleh Satgas TMMD 120 Kodim Bolmong dan saat ini telah memasuki tahap finishing, Selasa (04/06/2024).

“Saya sangat bersyukur kepada Satgas TMMD yang telah membantu memperbaiki rumah saya. Rumah ini sudah lama ingin saya perbaiki, tapi saya tidak memiliki cukup uang,” ujar Ibu Asti dengan perasaan haru.

Ibu Asti yang kesehariannya sebagai ibu rumah tangga ini, tinggal bersama anak-anaknya di rumah yang sederhana. Kondisinya yang dulu sudah memprihatinkan, membuatnya mengkhawatirkan keselamatan keluarganya.

“Dulu, kalau hujan deras, atap rumah bocor dan airnya masuk ke dalam. Kami jadi khawatir kalau rumah ini roboh,” kenang Ibu Asti.

Mendengar kabar adanya program TMMD di desanya, Ibu Asti pun memberanikan diri untuk mengajukan permohonan bantuan renovasi rumah.

“Alhamdulillah, permohonan saya diterima. Dan sekarang, rumah saya sedang diperbaiki,” ungkapnya.

Proses renovasi rumah Ibu Asti dimulai beberapa minggu yang lalu. Para anggota Satgas TMMD bekerja bahu membahu bersama warga setempat, dengan penuh semangat dan gotong royong.

“Kami sangat senang bisa membantu Ibu Asti dan keluarganya. Ini adalah bagian dari tugas kami untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujar Komandan Satgas TMMD 120 Kodim 1303/Bolmong, Letkol Inf Fahmil Harris SIP.

Saat ini, rumah Ibu Asti sudah hampir selesai direnovasi. Atap, dinding, dan lantai sudah diperbaiki. Tinggal beberapa finishing saja yang perlu diselesaikan.

“Saya tidak sabar ingin segera menempati rumah baru ini. Terima kasih banyak kepada Satgas TMMD dan semua pihak yang telah membantu,” ucap Ibu Asti dengan penuh rasa terima kasih.

Renovasi rumah Ibu Asti ini merupakan salah satu wujud nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat. Program TMMD tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga untuk mempererat hubungan antara TNI dan rakyat.

“Kami ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa TNI bukan hanya sebagai pelindung negara, tetapi juga sebagai saudara yang siap membantu kapanpun dibutuhkan,” tutur Letkol Inf Fahmil Harris SIP.

Kisah Ibu Asti ini menjadi bukti nyata bagaimana sinergi antara TNI dan masyarakat dapat menghasilkan perubahan positif. Semangat gotong royong dan kepedulian yang terjalin dalam program TMMD ini, diharapkan dapat terus dilestarikan dan menjadi inspirasi bagi semua pihak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *