KOTAMOBAGU – Pemupukan yang berimbang serta kebutuhan air yang cukup dalam menanam jagung, diharapkan bisa meningkatkan hasil dari produksi jagung yang maksimal bagi para petani.
Untuk pemupukan sendiri, selain jenis pupuk anorganik, pupuk organik (kompos atau pupuk kandang) juga perlu diberikan dalam penanaman jagung agar bisa memperbaiki sifat fisik tanah.
Hari ini, Babinsa Koramil 1303-01/Kotamobagu Sertu Ruben Mailakay sedang melaksanakan pendampingan dan pengawalan dengan membantu warga binaan memupuk tanaman jagung di lahan seluas 1 hektar dengan varietas Bisi-18, Jumat (11/12/2020).
Sertu Ruben Mailakay bersama Bapak Max Ratu salah seorang warga Kelurahan Tumubui Kecamatan Kotamobagu Timur melakukan pemupukan terhadap tanaman jagung yang baru memasuki usia tanam Tiga minggu.
”Tanaman Jagung milik Bapak Max Ratu yang saya bantu pemupukan ini sudah masuk usia tanam sekitar tiga minggu lebih,” ucap Sertu Ruben.
Dikatakan Sertu Ruben, bahwa pemupukan dan pengairan tanaman jagung, keduanya harus dilakukan secara tepat dan sesuai tahapan dan takaran yang benar.
”Pemupukan jagung seperti ini harus benar – benar memperhatikan dosis, cara dan waktu pemupukan sehingga diperoleh hasil pemupukan yang efektik. Sedang untuk air, juga harus diperhatikan sistem pengairannya sehingga tanaman jagung akan selalu cukup untuk terpenuhi kebutuhan akan air,” tutur Sertu Ruben Mailakay.