Serbuan Vaksinasi Kodim Bolmong Sasar SMK Kristen Kotamobagu

Kotamobagu145 Dilihat

KOTAMOBAGU – Komando Distrik Militer (Kodim) 1303/Bolaang Mongondow konsisten menjangkau vaksinasi Covid-19 bagi semua sasaran. Saat ini yang jadi prioritas sasarannya adalah kalangan pelajar, Kamis (14/10/2021).

Dandim 1303/Bolmong Letkol Inf Raja Gunung Nasution SIP mengatakan, Saat ini sudah ada beberapa sekolah yang telah dijadikan sasaran Serbuan vaksinasi bagi kalangan pelajar di wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow Raya. Para siswa ini berasal dari tingkat SMP, SMA, serta SMK.

“Sasaran remaja atau pelajar usia 12 sampai 17 tahun saat ini menjadi prioritas vaksinasi Covid-19. Hal itu juga sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 di tengah pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas,” ujar Dandim.

Dandim menjelaskan, Serbuan vaksin ini juga untuk mendukung program akselerasi percepatan cakupan vaksinasi secara nasional agar Indonesia bisa kembali sehat dari penyebaran Covid-19.

Sejauh ini stok vaksin cukup tersedia. Kodim 1303/Bolmong terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat agar pasokan dosis vaksin bisa tersedia saat dibutuhkan.

“Kami selalu meminta agar pasokan dosis vaksin untuk Kabupaten Bolaang Mongondow bisa lebih banyak. Ini kita bagi-bagi. Seperti kali ini di SMK Kristen Kotamobagu, Dengan Harapan ke depan saat dosis vaksin ada, kita akan suntikan lagi bagi pelajar yang belum mendapatkannya,” tutur Dandim Bolmong.

Sementara itu, Kepala SMK Kristen Kotamobagu Guntur Malensang SPd MM mengatakan, kali ini terdapat 110 orang siswa yang divaksinasi bekerja sama dengan Kodim 1303/Bolmong. Pelaksanaannya merupakan suntikan dosis tahap pertama dan tahap kedua.

“Ini vaksinnya dari Kodim Bolmong. Kali ini merupakan dosis pertama dan dosis kedua bagi siswa,” ujar Kepsek.

Jumlah siswa di SMK Kristen Kotamobagu terdapat sebanyak 308 orang. Sedangkan yang sudah divaksin sebanyak 110 orang.

“Kami selaku tenaga pengajar juga selalu memberikan imbauan kepada seluruh siswa untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan dengan melaksanakan 3M karena vaksin itu hanya untuk menambah daya tahan tubuh seseorang setelah divaksin,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *