B O L T I M – – Suasana kehangatan dan keakraban menyelimuti Desa Modayag Tiga Kabupaten Boltim pada hari ini. Anggota Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 Kodim 1303/Bolaang Mongondow menghabiskan waktu makan siang bersama dengan warga setempat yang rumahnya sementara direhab melalui program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Rabu (29/05/2024).
Meski berada di lingkungan yang masih dalam proses pembangunan, mereka makan bersama di atas balai balai yang telah tergelar di halaman rumah warga, saling berbagi makanan dan cerita kehidupan. Tawa dan canda mengalir bebas, menciptakan suasana kekeluargaan yang menghangatkan hati.
“Ini bukan hanya tentang membagi makanan, tetapi juga membagi kebersamaan yang tulus. Kami ingin menunjukkan bahwa kami ada di sini tidak hanya untuk membangun infrastruktur, tetapi juga untuk membangun jembatan persahabatan dengan Masyarakat,” ujar Serka Daniel Takaredas salah satu personel Satgas TMMD 120.
Sementara itu, Bapak Suman Laya salah satu warga yang rumahnya direhab, terharu melihat keakraban yang terjalin. “Melihat mereka bergabung dengan kami di rumah baru ini, tanpa sekat dan diskriminasi, membuat hati saya menghangat. Ini seperti keluarga besar yang saling mendukung dan mengapresiasi satu sama lain,” ucapnya.
Momen ini mengingatkan kita bahwa di balik seragam dan perbedaan latar belakang, kita semua adalah manusia yang saling terhubung. Dengan berbagi momen-momen sederhana seperti ini, kita dapat menumbuhkan rasa saling menghargai dan memupuk semangat kebersamaan yang sejati.
Kegiatan TMMD tidak hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga tentang membangun jembatan persaudaraan antara TNI dan masyarakat. Momen makan siang bersama di rumah salah seorang warga RTLH ini merupakan simbol nyata dari semangat kebersamaan yang menjadi landasan utama program ini.
Dengan momen-momen seperti ini, kita dapat melihat bahwa kemanusiaan menembus batas-batas sosial dan ekonomi. Kebersamaan dan saling menghargai adalah kunci untuk membangun masyarakat yang harmonis dan sejahtera.
